Seribu asa pekat ada didepanku
Pedihnya menusuk ke dalam mataku
Sangat perih hingga dirimu tak dapat ku lihat lagi
Dirimu yang sudah berlari meleati batas waktu
Apa kau tau ,
Bahwa cintaku takkan punah ?
Walau sudah merambah ke akhir abad
Dan telah hancur oleh malam kelam?
Dalam jutaan mimpi aku mencarimu
Yang aku dapat hanya selalu
Puing-puing kecil dirimu..atau...
Bayangan maya dirimu ! L
Kemana pergi dirimu? Kemana pergi cintamu ?
Jangan terus berlari melampaui langit senja
Hingga aku tak dapat mendengar lagi semua tentangmu
Jangan tinggalkan aku ratapan
Karena aku ingin tawamu !
Jangan berikan aku senyuman indah itu
Jika kau tidak benar-benar mencintaiku ...